Flea Akui Red Hot Chili Peppers Kehilangan Magis Setelah Frusciante Keluar

Malang - “Kami sudah berulang kali ganti gitaris, dan tiba saatnya lagi. Itu bisa saja menjadi akhir band ini,” ujar drummer Chad Smith kepada Rolling Stone beberapa waktu lalu mengomentari kepergian gitaris John Frusciante untuk kedua kalinya.

Sebelumnya Frusciante mangkir dalam sebuah tur di tahun 1992 akibat merasa tak nyaman dengan kepopuleran bandnya saat itu.

Hal ini juga disepakati oleh bassist Red Hot Chili Peppers, Flea yang mengakui bandnya kehilangan ‘magis’ saat gitaris John Frusciante meninggalkan mereka.

Dalam sebuah wawancara yang dikutip NME, bassist berambut biru ini mengakui jika Frusciante telah menemukan “bahasa bersama” yang mana hal ini membutuhkan waktu untuk dapat menemukannya dengan gitaris baru, Josh Klinghoffer.

Soal hengkangnya Frusciante, vokalis Red Hot Chili Peppers, Anthony Kiedis memiliki tanggapan yang lebih optimis ketimbang dua personil asli lainnya. Menurutnya perpisahan band dengan Frusciante baik-baik saja.

“Saya tak pernah merasa bahwa kami sudah tamat,” ujar Kiedis kepada Rolling Stone.

Namun ketika ditanya apakah Klinghoffer telah mengubah band, Flea kembali angkat bicara, “Sangat banyak! John dan saya telah menciptakan sebuah chemistry, saat saya mulai bermain bass dengan John, ia akan menyambutnya dengan membuat groove yang asyik yang tidak perlu kami bicarakan atau pikirkan sebelumnya,” ungkap Flea.

“Dengan Josh, ketika kami mulai memainkan sesuatu, dan saya pikir, ’OK, kapan ia akan membuat hal magis ketika kami menciptakan groove sempurna yang ajaib?’ dan ia tidak akan melakukannya, Namun saya menyadari, saya duduk di sini menunggu sesuatu karena dulunya saya melakukan itu, dan saya harus membiarkan Josh seperti Josh apa adanya,” imbuh Flea lagi.

Red Hot Chili Peppers kini dikabarkan sedang menggelar tur konser di Inggris dan Irlandia.

Artikel Terkait:

Posted in: Music