Smowtion

Minggu, 06 November 2011

Obat Penenang di ICU Bisa Bikin Anak Berhalusinasi


obat penenang bikin anak berhalusinasi



Kalau Anda mempunyai anak kecil yang mesti menjalani rawat inap di ruang ICU rumah sakit, sebaiknya selalu perhatikan kondisi psikisnya. Usahakan agar dia selalu merasa aman dan nyaman selama dirawat. Karena, anak-anak rentan mengalami stres pascatrauma (post traumatic stress disorder) yang muncul dari kecemasan dan ketakutannya selama menjalani perawatan.
Gillian Colville, psikolog klinis di rumah sakit St George, London, Inggris, mengungkapkan, banyak laporan yang diterima berkaitan dengan halusinasi anak yang melakukan rawat inap di ICU. Ada dari mereka yang merasa melihat tikus, kucing, atau laba-laba yang bergerak menuju ranjang mereka. Bahkan, ada pula yang mengatakan orang tua mereka tertukar.
“Anak-anak cenderung berhalusinasi apabila mereka diberikan obat penenang kuat — seperti opiates dan benzodiazepines — selama lebih dari dua hari,” kata Colville. Obat penenang tersebut biasanya diberikan kepada anak yang masuk rumah sakit dalam keadaan perlu perawatan intensif. Sehingga, dia harus beristirahat dan dirawat di ruang ICU. Obat ini diberikan agar mereka lebih tenang. Hanya saja, menurut Colville, ketika anak mengalami stres pascatrauma setelah diberi penenang, maka efeknya bisa bertahan sampai tiga bulan usai keluar dari rumah sakit.

Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites